Mata kuliah Prodi PMI Praktikum Pelayanan Penyintas bencana dilakukan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Semarang. Mata kuliah ini diampu oleh Saipullah Hasan dengan memberikan tugas praktikum di tempat belajar yang relevan.
Mahasiswa PMI belajar tentang bagaimana upaya-upaya BPBD dalam melakukan penanggulangan bencana baik pada tahap pra, saat dan setelah bencana terjadi. ketiga tahap penanganan bencana haruslah dilakukan secara menyeluruh untuk mewujudkan kehidupan yang aman dari bahaya bencana.
Kepala Divisi Pra-Bencana BPBD Bapak Mediarso menjelaskan penanganan pra bencana dilakukan melalui sosialisasi kebencanaan kepada masyarakat dengan membentuk DESTANA (Desa Tangguh Bencana) untuk seluruh wilayah Kabupaten Semarang. “Apabila DESTANA sudah terbentuk maka manajemen pra-kebencanaan bisa dilaksanakan dengan mengaktifkan kembali relawan satgas bencana”, ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan Divisi Darurat dan Logistik BPBD Bapak Ashadi menjelaskan penanganan darurat dilakukan melalui evakuasi penyelamatan korban. “Pada tahapan ini seluruh masyarakat dievakuasi secara bertahap dengan melibatkan UPT (Unit Pelayanan Terpadu) dan bekerja sama dengan masyarakat”, pungkasnya.