Medan-Dakwah menjadi garda terdepan mengingat arus informasi yang begitu massive seiring perkembangan media sosial saat ini. Semangat inilah yang menjadikan Forum Dekanat Fakultas Dakwah dan Komunikasi (Fordakom) sebagai wadah supporting penting bagi kehidupan umat manusia. Fordakom 2024 diselenggarakan di Sumatra Utara pada tanggal 2-5 Mei 2024 dengan dihadiri perwakilan 178 peserta termasuk UIN Salatiga yang dipimpin Prof. Dr. Muh. Irfan Helmy, Lc, M.A- Dekan Fakultas Dakwah.
Saat sesi pembukaan, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UINSU Medan selaku ketua panitia menyambut kedatangan seluruh peserta dengan semangat kebersamaan dalam keragaman busana etnik daerah peserta. Dilanjut sambutan dari Rektor UINSU yang merasa bangga karena menjadi tuan rumah Fordakom 2024. Kemudian, PJ Gubernur Sumatra Utara juga turut menyambut dengan mengajak seluruh peserta untuk selalu berkolaborasi lintas institusi bahkan lintas negara untuk memperkuat dakwah sebagai upaya mendakwahkan ajaran Islam yang Rahmatan Lil’alamin.
Pertemuan diawali dengan seminar internasional dengan lima orang narasumber yaitu Dina Zaman Iman dari Research Malaysia, Dicky Sofjan, Ph.D dari Indonesian Consortium for Religious Studies (ICRS) UGM Indonesia dan Prof. Frans Wijsen, M.A dari Radboud University Belanda. Kemudian, dilanjutkan pada malamnya presentasi bagi penulis karya ilmiah.
Hari berikutnya, pertemuan dibagi menjadi tiap perwakilan, terdiri dari Forum Dekan Dakwah dan Komunikasi, Forum ASKOPIS, PABKI, PAMDI, dan P2MI. Pada forum Dekan, terpilih Prof. Dr. Hasan Zasali dari UIN Sumut menjadi Ketua Fordakom periode 2024 – 2026 menggantikan Prof. Syarifudin dari UIN Raden Fatah Palembang. Forum KPI membahas beberapa hal, antara lain poin lenting adalah matakuliah baru yang mengakomodir perkembangan media digital atau AI, serta pembahasan teknis terkait uji kompetensi dan sertifikasi asesor. Asosiasi P2MI mengajak kerjasama dalam pembuat karya tulis buku tentang hasil pengabdian dosen bersama mahasiswa. Forum PAMDI, dengan ketua terpilih Dr. Cecep Castrawijaya, MM., memimpin untuk meningkatkan jumlah prodi Manajemen Dakwah yang mendapat predikat unggul dari 5 menjadi lebih dari 20 pada pertemuan tahun depan.
Diakhir kegiatan harapan kedepan disampaikan Dekan Fakultas Dakwah, Fordakom bisa terlaksana tiap tahun dan menjadi spirit semua pengelola Fakultas Dakwah dan Komunikasi PTKIN se-Indonesia untuk meningkatkan kualitas dan reputasi sehingga mampu memberikan layanan terbaik.