Mahasiswa Jepang Belajar Tentang Komunikasi Islam di KPI UIN Salatiga

SALATIGA-Mahasiswa asal Keio University, Jepang berkesempatan untuk belajar tentang Komunikasi Islam sekaligus tradisi muslim di Indonesia. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari kunjungan ke UIN Salatiga pada Senin (6/3). Kedatangan mahasiswa asal Jepang disambut langsung oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Salatiga, Hammam, Ph.D. dan Kepala Unit Pelakasana Teknis Pengembangan Bahasa UIN Salatiga, Dr. Rifqi Aulia Erlangga. “Selamat datang di UIN Salatiga. Silakan berdiskusi dan berinteraksi dengan mahasiswa yang ada di kampus ini. UIN Salatiga adalah salah satu kampus berbasis agama Islam yang ada di bawah Kementerian Agama Republik Indonesia. Kami terbuka untuk menggelar diskusi mengenai moderasi beragama dan budaya Islam dengan berbagai pihak,” ujar Hammam.

Selain itu, Kepala UPTPB UIN Salatiga yang juga dosen di KPI berharap mahasiswa asal Jepang dapat bertukar pikiran dan belajar bersama mengenai Islam dan budaya umat muslim di Indonesia, “Senang sekali kami kedatangan teman-teman dari Jepang, semoga pertemuan kita ini dapat memberi banyak manfaat.”

Rombongan mahasiswa Keio University yang berjumlah 15 tersebut, mengikuti Program Intensif Bahasa dan Budaya Indonesia (PIBBI) di Language Training Center (LTC) UKSW. Selain itu mereka juga datang ke UIN Salatiga sebagai mahasiswa paruh waktu. Menurut keterangan yang diberikan oleh Kepala Sub Bagian LTC UKSW, RPN Dian Widi, S.Pd., mereka telah belajar banyak mengenai bahasa dan budaya Indonesia. “Kami mengantar rombongan mahasiswa Jepang ke UIN Salatiga agar mereka bisa lebih banyak belajar mengenai Islam sebagai salah satu agama yang ada di Indonesia. Ke depan, saya harap UKSW dan UIN Salatiga bisa berkolaborasi lebih banyak untuk mengenalkan bahasa dan budaya Indonesia ke kancah internasional,” katanya.

Sebelum belajar tentang komunikasi Islam di Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, mereka berdikusi tentang rukun Islam serta menyaksikan praktik ibadah di Masjid Ar-Rahman, Kampus III UIN Salatiga. Salah satu mahasiswa KPI yang mendampingi adalah Farhan Ibrahim. Kegiatan selanjutnya adalah berdiskusi tentang komunikasi dalam tradisi Islam. Pada kesempatan ini mereka cukup antusias untuk bertukar pikiran tentang metode berdakwah, budaya, tradisi Islam, dll.

By fakda

Related Post