October 30, 2025
WhatsApp Image 2025-10-08 at 10.21.48

Program Praktikum Pengabdian Masyarakat (PPM) Kelompok 180 Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga 2025, ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam khususnya bagi anak-anak di Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) Masjid Al-Hidayah. Anak-anak diajak untuk belajar membaca Al-Quran dengan tajwid yang benar, memahami nilai-nilai keislaman, dan membangun karakter akhlak mulia sejak dini. Selain itu, aktivitas pendampingan bimbingan belajar (bimbel) juga dilaksanakan guna meningkatkan kualitas pendidikan formal anak-anak di lingkungan tersebut.

Selama kegiatan, siswa melakukan berbagai metode pengajaran yang interaktif dan kreatif, seperti motivasi belajar, ceramah berjenjang sesuai tingkat pendidikan mulai dari TK hingga SMP, serta sesi tanya jawab untuk mengembangkan rasa ingin tahu peserta didik. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 14 Juli – 27 Agustus 2025 di Masjid Al-Hidayah, basecamp peserta, dan lingkungan Dukuh Pater secara rutin setiap siang dan sore hari.

Kendala yang dihadapi meliputi keterbatasan fasilitas belajar, ketidakteraturan kehadiran anak-anak, serta kurangnya keterlibatan dan masyarakat tua. Namun, siswa dan masyarakat bekerja sama untuk mengatasi hal tersebut, termasuk melalui gotong royong membangun ruang belajar yang lebih layak dan meningkatkan motivasi anak dengan metode pembelajaran menarik dan pemberian penghargaan sederhana.

Selain kegiatan di TPA, peserta PPM juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya makanan bergizi dan melestarikan permainan tradisional sebagai bagian dari pengembangan karakter dan budaya lokal. Kegiatan sosial seperti gotong royong dan koordinasi menyambut hari kemerdekaan 17 Agustus juga turut mempererat hubungan antara mahasiswa dan warga Dukuh Pater.

PPM UIN Salatiga menegaskan bahwa program ini bukan sekadar transfer ilmu, melainkan bagian dari upaya nyata perguruan tinggi dalam memberikan kontribusi langsung bagi masyarakat. Diharapkan, pemahaman yang diperoleh dari sosialisasi ini dapat ditularkan lebih luas, sehingga semakin banyak keluarga dan meningkatkan kualitas pendidikan agama, kesehatan masyarakat, dan pelestarian budaya.

Evaluasi rutin dilakukan setiap akhir minggu dengan hasil sebagian besar tujuan program tercapai dengan baik, meskipun masih diperlukan upaya akhir pasca PPM terutama dalam partisipasi masyarakat. Tim pelajar mengusulkan agar program ini dapat dilanjutkan dan dikembangkan lebih luas demi manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Dengan dilaksanakannya PPM ini, diharapkan dapat tercipta generasi muda yang kuat iman, berakhlak mulia, cerdas, serta masyarakat yang lebih peduli terhadap pendidikan dan kesejahteraan sosial di Dukuh Pater.