Kab. Semarang-Ketua Program Studi Manajemen Dakwah UIN Salatiga, Sutrisno, M.Pd.I., sekaligus Sekretaris PAMDI Jawa Nusa, menekankan pentingnya reskilling dan upskilling dalam dunia pendidikan dakwah. Hal ini disampaikannya saat menjadi narasumber dalam workshop pengembangan modul praktikum yang diadakan oleh Prodi Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta di Hotel Amanda Hills Bandungan, Kabuparten Semarang, Selasa (25/6/2024).
Sutrisno menegaskan bahwa modul praktikum harus terus diperbarui sesuai dengan perkembangan kebutuhan umat. “Prodi Manajemen Dakwah harus memiliki modul praktikum yang selalu up to date,” ujarnya. Ia juga membagikan tips menyusun modul praktikum yang relevan. “Langkah pertama adalah investigasi masalah sosial umat, kemudian temuan lapangan dijadikan bahan penyusunan modul. Dengan cara ini, modul akan kontekstual dan sesuai kebutuhan mahasiswa serta umat,” jelasnya.
Sutrisno mengakui bahwa mengelola Prodi Manajemen Dakwah bukanlah tugas mudah dan menekankan pentingnya kerjasama. “Saya berterima kasih kepada penyelenggara dan berharap kerjasama ini terus ditingkatkan untuk memperbaiki pengelolaan prodi,” tuturnya.
Workshop ini dihadiri oleh seluruh dosen Manajemen Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, yang bersemangat untuk menerapkan ilmu baru demi kemajuan program studi dan kemaslahatan umat.