Bandungan, Dalam rangka pemantapan dokumen kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE), Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) melaksanakan Workshop Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang berlangsung pada 19-21 Februari 2025.
Dr. Abdul Aziz N.P, M.M. – Wakil Dekan Fakultas Dakwah, menyampaikan kurikulum berbasis OBE akan memperkuat keterampilan mahasiswa dan memastikan keselarasan dengan kebutuhan industri terutama unggul di bidang media dan komunikasi. Prof. Dr. Adang Kuswaya, M.Ag – Dekan Fakultas Dakwah, dalam sambutannya menegaskan bahwa lulusan KPI UIN Salatiga tidak hanya memiliki pemahaman keislaman yang kuat, tetapi juga memiliki kompetensi komunikasi yang profesional dan adaptif terhadap perkembangan teknologi media.
Hari pertama, Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Si. selaku Ketua LPM UIN Salatiga dalam Focus Group Discussion (FGD) mendampingi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) dalam proses pemantapan dokumen kurikulum berbasis OBE. Rr. Wuri Arenggoasih – Ketua Prodi KPI dibantu rekan-rekan dosen pengampu mata kuliah prodi mendiskusikan penyempurnaan kurikulum agar sesuai dengan standar OBE yang menekankan capaian pembelajaran berbasis kompetensi dan kebutuhan dunia kerja sebagai capaian pembelajaran lulusan. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Andari Puji Astuti, S.Pd.,M.Pd – Sekretaris LPM Universitas Muhammadiyah Semarang yang turut memberikan masukan.
Hari kedua, Prof. Dr. Mitrayana, S.Si, M.Si. memberikan review atas hasil penyempurnaan kurikulum yang dapat dilanjutkan dalam penyusunan RPS berbasis OBE. Melalui proses ini, Prodi KPI berharap dapat terus meningkatkan mutu akademik dan memastikan kesiapan mahasiswa dalam menghadapi tantangan global di bidang komunikasi dan penyiaran Islam.
